Kekerasan dalam dunia pendidikan semakin serius -- Kekerasan yang terjadi di dunia pendidikan memang marak terjadi, dan biasanya yang diduga melakukan kekerasan adalah guru atau tenaga pendidik, namun berbeda dengan yang dialami oleh seorang guru yang mengajar di SMK 2 Makassar bernama bapak dasrul, seorang guru yang telah mengemban amanat mendidik siswa telah ditegur secara keterlaluan.

Kapolsek tamalate kompol aziz yunus yang menangani kasus ini mengatakan bahwa pelaku telah diamankan. Dan penyidikan akan segera dilakukan oleh pihak yang berwajib.
- Baca Pula : Berkas Usulan Kenaikan Pangkat 2016
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Abdul Fikri Faqih bahkan menyebut proses belajar dikotori oleh amarah orang tua. "Ini masalah kepercayaan. Bila sekolah sudah dipercayai oleh orangtua untuk mendidik anaknya, mestinya semua proses dalam sekolah dimaknai sebagai proses pendidikan," jelasnya yang dilansir dari harian okezone dan fajaronline. Memang begitulah kenyataannya, pendidikan memang tidak selamanya sama perlakuannya terhadap semua siswa, ada siswa rajin dan nakal. Tidak dapat dipungkiri bahwa bila mereka butuh metode pembelajaran yang berbeda.
Perlakuan yang diterima murid pasti memiliki maksud yang baik untuk dirinya sendiri, sebagai orang tua harusnya bisa bijak dalam berpikir. Guru tidak akan secara sembarangan memberikan tugas atau hukuman, ada porsi yang sudah guru pahami sejak lama, koordinasi dari masing-masing pihak guru atau orang tua harusnya terjalin secara harmonis agar anak didiknya bisa nyaman dalam belajar, bukan dengan cara mengambil keputusan sendiri dan bertingkah tidak selayaknya. Kedepannya semoga dunia pendidikan makin ramai dengan berita mengharumkan atas prestasinya bukan berita mengharukan yang kian lama kian serius.
-D
DPR RI : Kekerasan Terhadap Guru Makin Serius
Reviewed by kingmovie
on
15:45:00
Rating:

KISAH NYATA PNS
ReplyDeleteBpk Drs Warli, M.Si
No Hp 0812-4263-6841
3 Kali Gagal di Seleksi CPNS Membuatku Semakin Termotivasi dan Akhirnya Berhasil
Sampai sekarang PNS adalah profesi yang sangat diidam-idamkan oleh kebanyakan orang di Indonesia. Terbukti, setiap kali pemerintah membuka pendaftaran CPNS, peserta yang mendaftar selalu membludag.
Menjadi PNS memang nikmat sekali rasanya. Wajar jika ribuan orang rela berdesak-desakan demi mendapatkan kursi PNS.
Saya Akan Berbagi Cerita Nyata Dengan Kalian Semua.
Mohon maaf mengganggu waktu dan rutinitas ibu/bapak,saya cuma bisa menyampaikan melalui KOMENTAR ini dan semoga bermanfaat, saya seorang honorer baru saja lulus jadi PNS tahun 2015 yang lalu, dan Saya ingin berbagi cerita kepada anda, Bahwa dulunya saya ini cuma seorang Honorer di SMU Negeri 1 BATURAJA, Sudah 13 tahun saya jadi tenaga honor belum diangkat jadi PNS Bahkan saya sudah 4 kali mengikuti ujian, namun hasilnya nol bahkan saya sempat putus asah, namun teman saya memberikan no tlp Bpk Drs Warli, M.Si beliau selaku (Kepala Biro Kepegawaia dan Kerjasama antar Lembaga)di BKN PUSAT. saya pun coba menghubungi beliau dan beliau menyuruh saya mengirim berkas saya melalui email, Satu minggu kemudian saya sudah ada panggilan ke jakarta untuk ujian, alhamdulillah berkat bantuan beliau saya pun bisa lulus dan SK saya akhirnya bisa keluar,dan saya sangat berterimah kasih ke pada beliau yang sudah mau membantu saya, itu adalah kisa nyata dari saya,
jika anda ingin seperti saya anda bisa,Hubungi Bpk Drs Warli, M.Si atau ingin melihat Profil Beliau silahkan lihat disini http://www.bkn.go.id/unit_kerja/warli ,no HP Beliau: 0812-4263-6841 siapa tahu beliau masih bisa membantu anda untuk mewujudkan impian anda menjadi PNS.
Sedikit Tambahan Bahwa tanggal 06 April kemarin saya melakukan komunikasi pembiciraan kepada beliau untuk bisa meluluskan adik saya sebagai CPNS ke PNS.
Memang Pemerintahan Sudah mengeluarkan kebijakan mengejutkan, yakni melakukan moratorium penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Selama 5 Tahun & Masalah Ini Sudah Saya Sampaikan Kepada Bpk Drs Warli, M.Si Beliau Hanya menyampaikan kepada saya selama kita masih berusaha maka di situ pasti ada jalan.,wassalam